1. Diketahui keelektronegatifan H = 2,1; Cl = 3,5; F = 4,0; Br = 2,8.
Senyawa yang paling polar di bawah ini adalah ........
A. HCl
B. HF
C. ClF
D. BrF
E. BrCl
Penyelesaian :
Semakin besar selisih keelektronegatifan atom-atom unsur yang bergabung membentuk
molekul senyawa, maka semakin polar senyawa tersebut.
HCl = 3,5 - 2,1 = 1,4
HF = 4 - 2,1 = 1,9
ClF = 4,0 - 3,5 = 0,5
BrF = 4,0 - 2,8 = 1,2
BrCl = 3,5 - 2,8 = 0,7
Jadi senyawa yang paling polar adalah HF (1,9).
2. Konfigurasi elektron dari unsur X adalah 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d10 4p6 5s2 4d10 5p3.
Unsur tersebut terletak pada ........
A. golongan IIIA perioda 5
B. golongan VA perioda 5
C. golongan VA perioda 3
D. golongan IIIA perioda 4
E. golongan VIA perioda 5
Penyelesaian :
Konfigurasi elektron X
1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d10 4p6 5s2 4d10 5p3
Perhatikan subkulit 5s2 dan 5p3 diperoleh elektron valensi = 2 + 3 = 5 (golongan VA),
dan n = 5 (perioda 5)
Jadi unsur X termasuk golongan VA perioda 5.
3.Data hasil percobaan sebagai berikut:
Larutan yang merupakan elektrolit adalah ........
A. I, II dan III
B. I, II dan IV
C. I, III dan V
D. II, III dan V
E. II, IV dan V
Penyelesaian :
Larutan elektrolit dapat mengalirkan arus listrik dan pengamatan lain menunjukkan
adanya gelembung gas dalam larutan ketika elektroda (logam) dimasukkan ke dalamnya.
Untuk elektrolit kuat dapat mengalirkan listrik dengan baik, sehingga lampu uji elektrolit
dapat menyala.
4. Garam yang mengalami hidrolisis sebagian dan bersifat asam adalah ........
A. CH3COONa
B. HCOOK
C. NH4Cl
D. KCl
E. CH3COONH4
Penyelesaian :
Garam yang berasal dari asam lemah dan basa kuat atau yang berasal dari basa lemah dan
asam kuat akan mengalami hidrolisis sebagian. Reaksi hidrolisis sebagian bersifat asam
(pH < 7) jika garam yang terhidrolisis berasal dari basa lemah dan asam kuat. NH4Cl
berasal dari basa lemah NH4OH dan asam kuat HCl, maka NH4Cl terhidrolisis sebagian
dan bersifat asam.
5. Dari senyawa haloalkana berikut:
I. Teflon III. Kloroetana
II. Halotan IV. Etil bromida
Yang berguna sebagai obat bius adalah ........
A. I dan II
B. I dan III
C. II dan III
D. II dan IV
E. III dan IV
Penyelesaian :
kloroetana (C2H5Cl) dan etil bromida (C2H5Br) banyak digunakan sebagai obat bius
lokal.
Senyawa yang paling polar di bawah ini adalah ........
A. HCl
B. HF
C. ClF
D. BrF
E. BrCl
Penyelesaian :
Semakin besar selisih keelektronegatifan atom-atom unsur yang bergabung membentuk
molekul senyawa, maka semakin polar senyawa tersebut.
HCl = 3,5 - 2,1 = 1,4
HF = 4 - 2,1 = 1,9
ClF = 4,0 - 3,5 = 0,5
BrF = 4,0 - 2,8 = 1,2
BrCl = 3,5 - 2,8 = 0,7
Jadi senyawa yang paling polar adalah HF (1,9).
2. Konfigurasi elektron dari unsur X adalah 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d10 4p6 5s2 4d10 5p3.
Unsur tersebut terletak pada ........
A. golongan IIIA perioda 5
B. golongan VA perioda 5
C. golongan VA perioda 3
D. golongan IIIA perioda 4
E. golongan VIA perioda 5
Penyelesaian :
Konfigurasi elektron X
1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d10 4p6 5s2 4d10 5p3
Perhatikan subkulit 5s2 dan 5p3 diperoleh elektron valensi = 2 + 3 = 5 (golongan VA),
dan n = 5 (perioda 5)
Jadi unsur X termasuk golongan VA perioda 5.
3.Data hasil percobaan sebagai berikut:
Larutan yang merupakan elektrolit adalah ........
A. I, II dan III
B. I, II dan IV
C. I, III dan V
D. II, III dan V
E. II, IV dan V
Penyelesaian :
Larutan elektrolit dapat mengalirkan arus listrik dan pengamatan lain menunjukkan
adanya gelembung gas dalam larutan ketika elektroda (logam) dimasukkan ke dalamnya.
Untuk elektrolit kuat dapat mengalirkan listrik dengan baik, sehingga lampu uji elektrolit
dapat menyala.
4. Garam yang mengalami hidrolisis sebagian dan bersifat asam adalah ........
A. CH3COONa
B. HCOOK
C. NH4Cl
D. KCl
E. CH3COONH4
Penyelesaian :
Garam yang berasal dari asam lemah dan basa kuat atau yang berasal dari basa lemah dan
asam kuat akan mengalami hidrolisis sebagian. Reaksi hidrolisis sebagian bersifat asam
(pH < 7) jika garam yang terhidrolisis berasal dari basa lemah dan asam kuat. NH4Cl
berasal dari basa lemah NH4OH dan asam kuat HCl, maka NH4Cl terhidrolisis sebagian
dan bersifat asam.
5. Dari senyawa haloalkana berikut:
I. Teflon III. Kloroetana
II. Halotan IV. Etil bromida
Yang berguna sebagai obat bius adalah ........
A. I dan II
B. I dan III
C. II dan III
D. II dan IV
E. III dan IV
Penyelesaian :
kloroetana (C2H5Cl) dan etil bromida (C2H5Br) banyak digunakan sebagai obat bius
lokal.